Rabu, 30 Maret 2011

PRINSIP PENGOBATAN DENGAN PLASMIN

1. Karena bukan bahan kimiawi, tanpa efek samping dan tidak merusak atau mengganggu fungsi ginjal, hati. lambung dan saluran pencernaan, maka Plasmin aman dikonsumsi untuk jangka waktu lama
2. Tidak bereaksi atau berinteraksi dengan obat-obatan barat atau obat yang diberikan oleh dokter untuk penyakit primernya, bahkan membantu dan meningkatkan efektivitas kerja dan penetrasi obat pada daerah, organ atau jaringan yang menjadi sasaran terapi medis karena revaskularisasi, reaktivasi dan revitalisasi jaringan.
3. Pengobatan terpadu dengan obat-obatan dokter untuk penyakit primer, seperti stroke, jantung koroner, hipertensi, diabetes mellitus, neurotropik, dan sebagainya, tetap dilanjutkan dan secara sinergi dengan plasmin sampai khasiat obat terlihat, (dibantu pemantauan pemeriksaan laboratoris) kemudian secara bertahap dosis obat dokter dapat dikurangi.
4. Untuk memperoleh hasil yang maksimal dan efektif dari Plasmin, penggunaan harus berkesinambungan dan sesuai dosis yang dianjurkan, dibantu nutrisi, suplemen atau vitamin alami, serta rehabilitasi fungsional
5. Pada pasien atau orang sehat yang mempunyai kecenderungan, faktor risiko atau riwayat keluarga untuk penyakit-penyakit pembuluh darah, hipertensi, diabetes mellitus, sekalipun belum tampak gejala sebaiknya mengkonsumsi plasmin sebagai upaya pencegahan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar